TERNATE, MALUTTODAY.com – Pencarian korban tenggelam Airil (31) warga Kecamatan Pulau Moti, Kota Ternate hingga hari kedua, Minggu (29/07/2018) belum membuahkan hasil.
Di hari kedua ini Basarnas Ternate dibantu Kesatuan Penjagaan Kesatuan Laut dan Pantai (KPLP) Tidore serta sejumlah warga Moti dan Loko.
(Baca Juga: Kapal Nelayan Tenggelam di Perairan Moti-Loko 1 Nelayan Hilang dan 2 Selamat)
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ternate, M. Arafah mengatakan, di hari kedua pencarian nelayan asal Kecamatan Pulau Moti dilakukan bersama-sama KPLP serta warga dengan mengerahkan 1 unit RIB 01 SAR TTE, 1 unit Kapal Patroli KPLP Tidore, 2 unit Bodi perahu masyarakat Pulau Moti dan 5 unit bodi perahu masyarakat Desa Loko, Tidore Kepulauan.
Personil yang dilibatkan, kata dia, dari Basarnas Ternate menerjunkan 5 orang personil, KPLP Tidore 5 orang personil, Babinsa Moti, 7 orang warga Pulau Moti dan 5 orang warga warga Desa Loko. 
Tim kemudian melakukan penyisiran di perairan Pulau Moti hingga Desa Loko. Dua personil Basarnas melakukan penyelaman di pesisir Desa Loko, Tidore Kepulauan. Selain itu, warga juga ikut menyelam di sekitar Pulau Moti guna mencari korban hilang, namun belum membuahkan hasil.
(Baca Juga: 3 Hari Terombang-Ambing di Laut, Kapal Nelayan Ditemukan di Perairan Susupu)
“Hingga pukul 17.00 WIT, Ops SAR hari ke 2 dihentikan sementara dengan hasil nihil. RIB 01 Ternate kembali menuju homebase di Pulau Moti. Ops SAR hari ke 3 akan dilanjutkan besok pagi pada pukul 07.00 WIT,” katanya. (gus)
