SOFIFI, MALUTTODAY.com – Pemerintah Provinsi (Pemrov) Maluku Utara melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) memastikan penanganan ekstra terhadap Calon Jamaah Haji (CJH) asal Malut berkategori lanjut usia atau lansia.
Hal tersebut disampaikan Kepala Biro Kesra Pemprov Malut, Rahma Hasan yang mengaku tidak kendala terkait persiapan keberangkatan CJH.
Namun yang menjadi harapan adalah pihaknya dapat menangani CJH berkategori lansia dengan kerja yang lebih ekstra.
“Insya Allah mudah-mudahan sampai berangkat, cuma kan kita harapkan persiapan lainnya itu baik, karena jamaah ini kan hampir banyak lansia,” ungkapnya.
Rahma menyebutkan, kategori lansia itu sekitar 400 sampai 500-an CJH, dan kalau dipresentasikan jumlahnya sekitar 40% dari total CJH asal Provinsi Malut.
Meski demikian, dia mengatakan jika memang lansia yang umurnya 80 tahun keatas itu mungkin sekitar 55 orang saja. “Maka hal itu, kami harus siapkan kursi roda, terus kami harus siap juga kan orang tua-tua jadi kami siapkan segala hal, baik pempers (popok) walaupun tidak seluruhnya. Tapi insya Allah kami fasilitasi semua itu,” sebutnya.
Ditegaskannya, terkait dengan CJH kategori lansia itu bukan menjadi kendala bagi pihaknya, namun hal tersebut menjadikan pihaknya untuk kerja lebih ekstra lagi. Dikarenakan pihaknya memiliki tugas melayani mereka dari Kota Ternate sampai ke Makassar.
“Jamaah lansia itu bukan kendala tapi kami harus kerja lebih ekstra, kami punya tugas melayani mereka dari Ternate sampai ke Makassar itu harus ekstra makanya kesehatan itu insya Allah terus terjaga baik,” harapnya.
Adapun untuk dapat menangani kesehatan CJH ini dengan sebaik mungkin, maka pihaknya sudah menyiapkan 13 orang Dokter.
“Insya Allah mudah-mudahan semua bisa sehat dari pergi hingga kembali lagi ke Maluku Utara,” pungkasnya.
