HALUT, MALUTTODAY.com – Warga di Kabupaten Halmahera Utara, secara sukarela menyerahkan senjata api rakitan laras panjang kepada anggota Satgas Pamrahwan Maluku Utara Yonarhanud 3/Yby. Selasa (31/01/2023) kemarin. Ini menandakan warga memiliki Kesadaran hukum semakin meningkat, hal tersebut dapat dilihat dari banyaknya senjata api yang di serahkan.
Penyerahan senjati api masing-masing JM, warga Desa Wosia, Kecamatan Tobelo Tengah, menyerahkan 1 pucuk senjata rakitan laras panjang kepada sertu Miskijo Anggota Satgas Pos Kotis.Dihari berbeda masih di Pos Kotis, Sabtu (21/01/2023) Dasu warga dari Desa MKCM, Kecamatan Tobelo, menyerahkan 1 pucuk senjata rakitan laras panjang kepada Serda Jusantra Purba. Di tempat terpisah Minggu (22/01/2023) anggota satgas Kopda Dwi Hartato, Pos Dukono menerima penyerahan satu pucuk senjata api laras panjang, dari SB warga Desa Pune kecamatan Galela Induk.
“Dalam pelaksanaan Komsos juga diselipkan pemahaman mengenai larangan kepemilikan senjata api dan mereka dengan penuh kesadaran tanpa paksaan menyerahkan senpi yang disimpan selama ini,” ujar Komandan Satgas Yonarhanud 3/YBY, Letkol Arh Achmad Yani, dalam keterangan rilisnya, Rabu,(1/2/2023).
Achmad mengatakan, penyerahan senjata dari warga kepada Satgas Pamrahwan Yonarhanud 3/Yby merupakan bentuk keberhasilan satgas merebut hati rakyat merupakan buah dari komsos yang dilakukan secara terus menerus dengan masyarakat.Sampai dengan saat ini senjata yang diserahkan kepada satgas Pamrahwan Maluku Utara Yonarhanud 3/Yby sebanyak 51 pucuk
“Dengan rincian senjata rakitan 50 pucuk terdiri dari laras panjang 35 pucuk dan laras pendek 15 pucuk. Senjata Organik 1 Pucuk jenis SMB, Munisi Campuran 79 Butir serta Bahan peledak 4 Buah yang terdiri dari Granat 3 Buah dan Ranjau 1 Buah,”ungkapnya. (red)
