TERNATE, MALUTTODAY.com – Sebuah video perkelahian seorang kakek dan seorang pemuda viral di media sosial.
Dalam video durasi 25 detik itu, terlihat seorang kakek dan salah seorang pemuda beradu jotos. Pengirim video menuliskan “Aldi ne tete me dia lot”.
Dalam video juga ada yang berteriak “Aldi jangan e”. Jika diamati suara itu dari seseorang yang merekam tersebut.
“Bage-bage,” kata salah seorang lainnya dalam video.
Sementara kakek mencoba menenangkan pemuda yang memukulinya sembari menghindari pukulan. “Kita pukul nga manyasal. Nga bikiapa, stop, kita bunu pa nga.. ehh jangan,” kata kakek tersebut.
Setelah ditelusuri perkelahian ini terjadi di dalam pasar Inpres Bastiong, Kecamatan Ternate Selatan pada Kamis (12/01/2023) sekira pukul 04.00 Wit.
Anggota Polres Ternate pun bergerak cepat dan mengamankan keduanya, yakni Muhammad Rifaldi alias Aldi (18) dan kakek yang bernama Uncen Ekora (54) di rumahnya masing-masing.
Ketika dimintai keterangan keduanya mengaku hanya salah paham saat tegur sapa yang berujung saling adu jotos.
Saat keduanya dipertemukan bersepakat damai dan tidak akan memperpanjang masalah ini.
“Polres Ternate sudah mengambil langkah-langkah dengan memanggil kedua belah pihak dan kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan secara kekeluargaan. Motifnya salah paham, kedua orang ini saat saling tegur,” terang Kasi Humas Polres Ternate, Iptu Wahyuddin saat ditemui di Mapolres Ternate, Jumat (13/01/2023).
Sementara Aldi mengaku tindakan yang dilakukannya salah dan dia bersedia meminta maaf serta tidak akan mengulanginya lagi.
“Saya juga so minta maaf di Om lagi dan Om so kase maaf pa saya. Saya salah saya minta maaf,” kata Aldi saat di Mapolres Ternate.
Kesepakatan damai ini ditandai dengan membuat surat pernyataan yang ditandatangani keduanya dihadapan polisi.
“Biar dia salah saya so minta maaf, jadi so kase selesai masalah ini,” ujar Uncen. (Gus)