TERNATE, MALUTTODAY.com – Komisioner Kompolnas RI, Poengky Indarti menyayangkan adanya ketidakprofesionalan dalam seleksi penerimaan calon siswi Bintara Polri di Polda Maluku Utara.
“Jika yang bersangkutan dianggap melebihi batas umur, seharusnya sudah digugurkan pada saat seleksi administrasi,” katanya saat dihubungi Selasa (08/11/2022).
Kompolnas, lanjut Poengky, akan mengupayakan agar Sulastri tetap dapat direkrut dan mengikuti pendidikan sesuai jadwal yang ditentukan. “Kami akan mendorong kuota tambahan ke Mabes Polri,” ujarnya.
Poengky bilang, pihaknya sangat concern dengan sangat sedikitnya jumlah Polwan di Indonesia, termasuk di Polda Maluku Utara.
“Affirmative action (tindakan afirmatif) bagi Polwan sangat diperlukan, termasuk merekrut mereka-mereka yang berasal dari kepulauan, termasuk Kepulauan Sula, sehingga nantinya bisa memajukan perlindungan perempuan di wilayahnya,” pungkasnya. (Shl)