Kawasi Fishing Tournament 2022: Bukti Ikan Melimpah, Dengan Kualitas Baik

HALSEL, MALUTTODAY.com – Kawasi fishing tournament 2022 digelar di perairan Kawasi, Pulau Obi, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel). Turnamen perdana ini diikuti oleh lebih dari 100 peserta dari nelayan desa setempat, karyawan dan anggota TNI-Polri.

Kegiatan mancing yang diselenggarakan oleh Harita Nickel ini, menjadi ajang silaturahmi antara para penghobi mancing. Selain itu juga menjadi ajang edukasi dan promosi keanekaragaman hayati laut Kawasi.

Kegiatan yang digelar pada tanggal 16-17 April 2022 ini, berhadiah uang tunai Rp 15 juta dan sejumlah peralatan memancing. Ada 6 kategori pemenang berdasarkan berat ikan yang didapat, yaitu juara I–III dan juara harapan I–III.

Tiga pemenang teratas, yakni warga Desa Kawasi dengan hasil tangkapan ikan bubara/kuwe seberat 10,7 kg, karyawan Harita Nickel yang mendapatkan ikan tenggiri seberat 9,3 kg, serta anggota TNI yang bertugas di Desa Kawasi dengan tangkapan ikan kakap merah seberat 7,6 kg.

Perairan Kawasi memiliki sebaran terumbu karang alami yang menjadi tempat hidup dan berkembang biak berbagai biota laut. Perairan ini juga memiliki banyak varian ikan yang digemari para pemancing, baik ikan dasar (demersal) maupun ikan permukaan (pelagis). Melalui turnamen ini, para peserta diajak untuk senantiasa menerapkan tata cara memancing yang baik, bertangung jawab, dan berkelanjutan.

Ketua Panitia Kawasi Fishing Tournament 2022 Lilik Sujana, berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat peserta dalam melestarikan laut Kawasi yang selama ini terjaga baik.

“Kita sama-sama menggali potensi perikanan di sini. Semoga apa yang kita dapat hari ini, mampu membuat kita lebih mencintai lingkungan laut Kawasi,” ujar Lilik yang juga ketua komunitas memancing Megah Surya Pertiwi (MSP).

Head of External Relations Harita Nickel, Stevi Thomas mengatakan bahwa melimpahnya hasil tangkapan pada turnamen ini membuktikan kualitas perairan Kawasi tetap terjaga baik. Ia pun mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga kelesatarian ini.

“Kita telah melihat betapa melimpahnya sumber daya alam di perairan Kawasi. Ikan dengan kualitas yang baik masih mudah didapatkan. Bukan hanya untuk keperluan turnamen, tetapi juga untuk konsumsi sehari-hari. Mari kita jaga bersama kelestarian laut ini sehingga tetap dapat menjadi sumber penghidupan bagi banyak orang,” ungkap Stevi. (Shl)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *