HALUT, MALUTTODAY.com – Tim SAR gabungan berhasil menemukan nelayan asal Desa Lelesang, Kecamatan Kao, Kabupaten Halmahera Utara yang dinyatakan hilang sejak Kamis (15/07). Korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa di muara sungai Tolabit, setelah pencarian selama 2 hari.
Dalam proses pencarian tim dibagi menjadi 2 kelompok. Dimana, SRU 1 tim SAR gabungan menggunakan rubber boat melaksanakan pencarian di sekitar LKP dan disepanjang sungai Tolabit sejauh 2 kilometer.
Kemudian SRU 2, menggunakan longboat masyarakat melaksanakan pencarian di sepanjang sungai yang juga sejauh 2 kilometer ke arah muara sungai.
Pencarian hari kedua ini akhirnya membuahkan hasil. Korban ditemukan sudah tidak bernyawa, di muara sungai Tolabit dalam kondisi pakaian lengkap dan posisi tubuh tengkurap terendam dalam air.
Proses evakuasi cukup sulit, karena tim SAR harus menyeberangi sungai Tolabit menggunakan rakit menuju rumah duka.
Maklon Popola (55) yang berprofesi sebagai nelayan ini baru dinyatakan hilang pada Kamis kemarin.
Korban pergi dari rumah pada Selasa (13/07), berpamitan pada keluarga pergi ke sungai Tolabit untuk memperbaiki alat setrum ikan miliknya, namun tidak kunjung kembali.
Isak tangis pecah saat tim SAR gabungan tiba di rumah duka di Desa Lelesang membawa jenazah korban. Jenazah korban langsung diserahkan oleh tim SAR pada pihak keluarga.
“Pukul 12.00 Wit, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada koordinat sekitar 4.42 kilometer dari LKP arah muara sungai Tolabit. Korban selanjutnya dievakuasi ke kediaman keluarga di Desa Lelesang untuk proses lebih lanjut. Pukul 14.30 Wit, tim SAR gabungan tiba di kediaman korban dan diserahkan kepada pihak keluarga korban,” jelas Kepala Basarnas Ternate, Muhammad Arafah. (*)
