TERNATE, MALUTTODAY.com – Penanggungjawab mobil tangki SPBU, Ais kepada wartawan mengatakan pihaknya tetap melayani pembeli menggunakan jerigen, bahkan menggunakan drum.
“Pertalite ini non subsidi. Kami tetap melayani, jangan jirgen, drum saja boleh. Jangan dari pihak kepolisian datang atau bagaimna ka, kami juga undang-undang, itu sesuai kata dari Pertamina,” jelas Ais saat ditemui di SPBU Kalumata, Kamis (15/07).
Ais menambahkan, foto yang beredar dimuat di media, itu pembeli mengangkut BBM jenis pertalite. Ia beralasan, bukan hanya pihaknya yang menerima pembeli menggunakan jerigen, tetapi semua SPBU di Kota Ternate.
“Semua SPBU menerima pembeli dengan jerigen, coba cek di SPBU Kampung Pisang, SPBU Batu Anteru, semua melayani (jerigen),” akunya.
Ais bilang, di SPBU Kalumata, pihaknya melayani pembelian menggunakan jerigen mulai di hari Senin sampai Jumat, selanjutnya tidak dilayani.
“Senin sampai Jumat kita layani, untuk hari Sabtu sampai Minggu tidak dilayani,” pungkasnya.
Aksi penimbunan ini mendapat sorotan masyarakat. Sekretaris DPD Kongres Advokad Indonesia (KAI) Maluku Utara, Roslan meminta pihak kepolisian tindak tegas oknum yang diduga mengisi BBM menggunakan jerigen, apalagi saat ini jelang hari raya Idul Adha.
Roslan menambahkan, jika Polisi tidak menindak tegas, akan menimbulkan kelangkaan BBM dan hal itu jelas akan semakin meresahkan masyarakat, apa lagi ini mendekati suasana lebaran Idul Adha. (Shl)
