TIDORE, MALUTTODAY.com – Dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan, generasi muslim Tidore Kepulauan, Maluku Utara membersihkan puluhan makam umat kristen.
Pembersihan dan memperbaiki kuburan agama kristen ini, terletak di Kelurahan Indonesiana, Kota Tidore Kepulauan.
Langkah yang dilakukan generasi muslim Tidore ini, untuk menepis isu yang beredar di media sosial (medsos) yang mengaitkan agama Islam, dengan pelaku pengeboman di depan gereja Katedral Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu lalu.
Dan, salah satu perempuan yang menyerang Mabes Polri dengan menggunakan sepucuk pistol.
Salah satu pemuda generasi muslim Tidore Kepulauan, Ibnu Khaldun Turuy kepada wartawan mengatakan langkah yang dilakukan generasi muslim Tidore ini, untuk menyambut bulan suci ramadhan dan bisa menepis isu-isu terorisme yang mengaitkan dengan agama Islam.
“Akhir-akhir ini ada bom bunuh diri di Makassar, ada yang kaitkan denga Islam, sesungguhnya Islam tidak seperti itu, kami mencoba membuat nilai-nilai toleransi sesama agama, salah satunya memperbaiki dan membersihkan kuburan agama kristen,” jelas Ibnu, Senin (05/04/2021).
Ibnu menambahkan, kuburan yang diperbaiki generasi muslim Tidore ini, merupakan kuburan yang sudah tidak terurus.
“Kuburan ini sudah tidak terurus. Pemuda membersihkan, memperbaiki yang rusak dan mengecat untuk mempercantik,” akunya.
Ibnu bilang, dirinya mengajak kepada seluruh kaum muslim dimanapun berada, untuk sama-sama menciptakan toleransi antar sesama umat beragama.
“Menurut saya Islam itu berbicara hubungan manusia dengan manusia tanpa melihat kulit, ras, agama dan lainnya, manivestasi nilai ini di tanamkan oleh leluhur kami dahulu, dan menurut saya itulah Islam itu Rahmatan Lil Al-Amin’ yang sesungguhnya,” pungkasnya. (Shl)