TERNATE, MALUTTODAY.com – Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara, melalui Biro Sumber Daya Manusia (SDM) mengumumkan sebanyak 29 peserta dinyatakan lulus untuk menjalani pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) angkatan ke 50 tahun 2021.
Sidang terbuka ini dipimpin langsung Karo SDM Polda Maluku Utara Kombes Pol. Guntur Herditrianto, selaku ketua pelaksana dan dihadiri oleh sejumlah pejabat utama (PJU) Polda, pengawas internal dari Itwasda dan Bidpropam Polda Malut serta di hadiri 50 orang peserta seleksi yang terdiri dari 45 pria dan 5 wanita, Rabu (10/03) kemarin.
Mulai pendaftaran, keseluruhan peserta yang mengikuti seleksi ini sebanyak 801 peserta, namun yang dinyatakan lulus memenuhi syarat sampai dengan tahap NKP sebanyak 103 peserta yang terdiri dari 94 pria dan 9 wanita.
Kabid Humas Polda Maluku Utara, Kombes Pol Adip Rojikan saat dikonfirmasi wartawan mengatakan, dari keseluruhan peserta seleksi yang dinyatakan lulus terpilih dan memenuhi syarat sebanyak 29 peserta.
“Yang lulus 28 peserta, 27 pria dan 2 wanita dan mereka akan lapor tiba di Sektupa Pusdik Jajaran Lemdiklat Polri pada tanggal 14 Maret 2021,” kata Adip, Kamis (11/03).
Adip menambahkan, dengan pengambilan data kesehatan calon peserta didik serta pembukaan pendidikan pada tanggal 18 Maret 2021.
“Dari 29 peserta berasal dari beberapa kategori dan klasifikasi penilaian, yaitu dari klasifikasi reguler sebanyak 14 peserta yang terdiri dari 12 pria dan 2 wanita, klasifikasi fungsi Satker Brimob 2 peserta, klasifikasi fungsi Satker Reskrim 2 peserta, klasifikasi fungsi Satker keuangan 1 peserta,” jelasnya.
Adip bilang, sedangkan klasifikasi fungsi Bhabinkamtibmas 6 peserta, klasifikasi fungsi Satker Binmas 2 peserta, klasifikasi fungsi Satker Intelejen 1 peserta dan klasifikasi penghargaan Kapolri 1 peserta.
“Polda Maluku Utara menyampaikan ucapan selamat kepada peserta seleksi yang dinyatakan lulus,” ucapnya.
Mantan Kapolres Bantaeng ini menambahkan, setelah mengikuti pendidikan dan dilantik akan menyandang pangkat perwira, yaitu Inspektur Dua (Ipda) serta sebagai seorang perwira sudah selayaknya menjadi contoh dan panutan bagi rekan-rekan yang lain.
“Kepada 74 peserta yang terdiri, yang dinyatakan tidak memenuhi syarat agar tidak patah semangat bisa dicoba tahun depan, dengan lebih mempersiapkan diri baik doa dan usaha,” pungkasnya. (Shl)
