JAILOLO, MALUTTODAY.com – Unit Layanan Pengadaan (ULP) Halmahera Barat mengakui baru 2 (dua) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang masukan paket kegiatan. Sedangkan yang lain belum, sehingga membuat ULP harus menunggu Rencana Umum Pengadaan (RUP) sampai sekarang belum dimasukan paket kegiatan tahun 2020 oleh OPD lainhya.
masih menunggu rencana kegiatan tahun 2020 dari sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang sampai sekarang belum memasukan data kegiatan. Dengan begitu, proses tender atas Rencana Umum Pengadaan (RUP) yang baru 2 paket kegiatan yang masuk.
Walaupun begitu, baru dua paket yang dimasukan adalah BKD untuk prajabatan dengan nilai Rp 300 juta dan bagian umum untuk Cleaning Sevice sebesar Rp 600 juta.
“Baru dua paket yang masuk, sedangkan OPD yang lain belum memasukan data untuk diimput,” ungkap Kabag ULP Setda Halbar Herman kepada Maluttoday, Selasa (21/1/2020).
Selain itu, lanjut Herman, untuk waktu lelang pihaknya tidak bisa menentukannya karena semua tergantung kesiapan dari masing-masing SKPD. Selain itu, bagi paket penunjukan langsung belum ada yang masuk,” tandasnya. (ssd)
