3 Hektare Hutan dan Kebun Warga di Halteng Hangus Terbakar

Hutan dan kebun warga di Desa Sidangan, Halemahera Tengah hangus terbakar. (foto: Istimewa)

HALTENG, MALUTTODAY.com – 3 hektar hutan dan lahan perkebunan warga di Desa Sidanga, Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku utara, Sejak Kamis malam hingga Jumat (29/11/2019) dilaporkan hangus terbakar.

Sampai saat ini belum diketahui pasti penyebab terjadinya kebakaran, upaya pemadaman dilakukan oleh tim gabungan, terdiri dari BPBD Halmahera Tengah, TNI/POLRI, dan Dinas Satpol PP.

Medan yang curam dan sulitnya mendapatkan sumber air, membuat petugas gabungan kewalahan menjinakkan sumber api, upaya pemadaman pun menggunakan alatnya seadanya.

Hutan dan kebun warga di Desa Sidangan, Halemahera Tengah hangus terbakar. (foto: Istimewa)

Sekertaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kabupaten Halmahera Tengah, Abd Kadir Jamaluddin mengatakan, kebakaran terjadi Kamis (28/11/2019) sekitar pukul 21.00 Wit (malam). Petugas gabungan telah memadamkan, namun pada hari Jumat pukul 9.00 Wit, titik Api kembali muncul di lokasi yang sama.

Api baru dapat dipadamkan setelah 6 jam kemudian, setelah satu unit mobil pemadam dikerahkan untuk membantu pemadaman, namun tak maksimal disebabkan sulit mendapatkan Air.

“Kami dari BPBD mengalami kendala, karena belum memiliki mobil pemadam.Sehingga meminta bantuan dari Dinas Satpol dan Damkar, mengerahkan satu unit mobil pemadam, tetapi karena sulitnya mendapatkan titik sumber air, medan yang curam dan lahan yang kering, akibat musim kemarau panjang,” ujar Sekertaris BPBD Halmahera Tengah, Abd Kadir Jamaluddin.

Hutan dan kebun warga di Desa Sidangan, Halemahera Tengah hangus terbakar. (foto: Istimewa)

Sambungnya, kebakaran ini mengakibatkan kerugian di mana lahan perkebunan yang ditanami tanaman bulanan dan tahunan, seperti pala yang berumur 4-5 Tahun, dan tanaman lainnya hangus terbakar.

“1 Hektar lahan berkebunan bisa dipastikan 90 persen terbakar, kerugian lainnya kami masih lakukan pengecekan, terkait kebakaran ini,” ungkapnya. (Iki)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *