TIDORE, MALUTTODAY.com – Jembatan penghubung antar lingkungan I Kelurahan Payahe, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan (Tikep) sudah bertahun-tahun rusak parah. Ironisnya, pemerintah terkesan tutup mata atas kondisi jembatan tersebut.
Padahal, jembatan ini merupakan salah satu akses bagi masyarakat. Lebih parah lagi warga yang melewati jembatan besi beralaskan papan itu kondisinya sangat rapuh, membuat warga yang melintas baik pejalan kaki, maupun yang menggunakan kendaraan roda dua dan mobil harus ekstra hati-hati.
Walaupun demikian, banyak warga sebelumnya nyaris terjatuh kedalam sungai akibat banyak papan jembatan yang bolong.
Salah satu warga setempat, Agus Salim R. Tampilang kepada Maluttoday, Kamis (3/1/2018) mengaku jembatan tersebut sudah bertahun-tahun rusak. Kerusakan jembatan dengan panjang sekitar 25 meter ini nampak berat dari kerusakan kecil hingga besar.
“Kami juga berharap jembatan cepat diperbaiki atau dibangun baru karena sudah sangat meresahkan warga,” tandasnya.
Hal serupa disampaikan sejumlah warga lainnya yang berharap pemerintah Kota Tidore Kepulauan (Tikep) segera memperbaiki jembatan penghubung antar lingkungan ini, agar aktivitas warga di Kelurahan Payahe bisa berjalan normal.
Terpisah Kepala Kelurahan Payahe Udin Nasir, belum berhasil dihubungi hingga berita naik tayang. (ssd)