TERNATE, MALUTTODAY.com – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) selaku partai pengusung pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih AGK-YA, meminta gubernur terpilih harus lebih baik lagi dari 5 tahun yang lalu. Sehingga, seluruh aktivitas pemerintah harus dilaksanakan di ibu kota provinsi di Sofifi.
“Karena beberapa hal yang akan kita sampaikan kepada gubernur. Sehingga gubernur terpilih harus lebih baik dari 5 tahun sebelumnya dan partai pengusung tetap mengawal proses pemerintahan AGK-YA selama 5 tahun kedepan. Jika ada hal yang tidak pro rakyat, kita kritisi sampaikan,” ujar Ketua DPD PDIP Malut, Muhammad Senen kepada sejumlah wartawan.
Lanjut Muhammad Senen, ibu kota provinsi di bentuk di Sofifi, Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan namun proses pemerintahan ini tidak berjalan maksimal karena masih terfokus di Ternate.
“Selaku ketua partai, saya minta gubernur mulai Januari 2019, aktifitas pemerintahan tidak ada lagi (kantor) perwakilan di Ternate. Tetapi harus berfokus di ibukota di Sofifi agar perputaran ekonomi di Sofifi berjalan dengan baik,” harapnya.(dch)