JAILOLO, MALUTTODAY.com – Bupati Halmahera Barat Danny Missy hadiri hari santri Nasional, di lapangan sis Al-Jufri Pasantren Madinatul Khairat Desa Pabos Kecamatan Jailolo, Senin (22/10/2018).
Kegiatan Peringatan Hari Santri Nasional yang bertemakan bersama Santri, Damailah Negeri. Dan, kegiatan ini sebelumnya diawali dengan berbagai rangkaian Kegiatan yaitu dimulai dengan Dzikir Nusantara, yang dilaksanakan di Mesjid Raya Jailolo pada 18 Oktober 2018 dan dilaksanakannya perkemahan Pramuka santri selama dua hari mulai dari 17 sampai 21 Oktober 2018 yang di pusatkan di Bumi perkemahan Sis Al-Jufrie Ponpes madinatul Khairaat Pabos Jailolo, yang ditutup dengan malam pengukuhan dan pembakaran api Unggung pada 21 Oktober 2018.
Hadir dalam upacara hari santri Nasional, sambutan Menteri Agama yang di bacakan oleh Bupati Halmahera Barat selaku Pembina Upacara, menyampaikan bahwa pemerintah sudah sepatutnya memberikan Apresiasi bagi perjuangan kaum santri yang secara nyata memberikan andil besar bagi terbentuk dan terjaganya NKRI, Ia juga menyampaikan pula bahwa peringatan hari santri harus dimaknai sebagai upaya memperkokoh segenap umat beragama agar saling berkontribusi mewujudkan masyarakat Indonesia yang bermartabat, berkemajuan, berkemakmuran dan berkeadilan.
Diahir sambutannya Bupati Halmahera Barat menyampaikan lewat sambutan menteri Agama, bahwa hari santri tahun ini merupakan momentum untuk mempertegas peran santri sebagai pionir perdamaiyan yang berorientasi pada spirit moderasi Islam di Indonesia, dengan karakter kalangan pasantren yang moderat, toleran, dan komitmen cinta tanah air.
Usai Upacara, Bupati Danny Missy membacakan surat keputusan tentang Pencanangan Pondok Pesantren Madinatul Khairaat sebagai salah satu lokasi untuk dijadikan sebagai pusat perkemahan pramuka santri setiap tahun. (ssd)